Apa yang Harus Kita Wariskan dari Politik Hari Ini?
Di tengah hiruk-pikuk perebutan kekuasaan, kita sering lupa bertanya: setelah semua ini selesai, apa yang kita wariskan? Kursi jabatan datang dan pergi, koalisi bisa berubah seiring waktu, tapi nilai dan sistem yang kita tinggalkan akan menentukan wajah politik generasi berikutnya.
Banyak politisi sibuk mengamankan posisi, menyusun strategi jangka pendek, dan memastikan elektabilitas pribadi. Tapi jarang yang sungguh-sungguh memikirkan warisan politiknya: apakah ia meninggalkan sistem yang lebih sehat, ruang demokrasi yang lebih luas, dan kepercayaan publik yang lebih kuat?
Gema Bangsa memulai perjalanan ini dengan kesadaran bahwa kekuasaan bukan tujuan akhir. Kami ingin meninggalkan jejak yang tidak hanya terlihat dalam hasil pemilu, tapi terasa dalam cara partai ini mendengar rakyat, membangun kader dari bawah, dan menjaga etika dalam setiap langkah.
Kami ingin mewariskan sistem partai yang tidak terpusat, yang membuka ruang bagi kader daerah untuk tumbuh, dan yang menjaga jarak dari budaya mahar dan transaksi. Kami ingin generasi setelah kami tidak perlu lagi bertanya: “kenapa partai selalu jadi tempat kompromi nilai?”
Karena pada akhirnya, sejarah tidak mencatat siapa yang paling populer, tapi siapa yang paling setia pada perjuangan yang benar. Jika politik adalah jalan pengabdian, maka warisan terbaik dari politisi bukanlah kekuasaan, tapi sistem yang jujur dan rakyat yang percaya.
Itulah yang ingin kami bangun. Dan itulah yang ingin kami wariskan.
